09 Jul 2025

CATL dan Mitra Memulai Proyek Integrasi Baterai Senilai US$6 Miliar di Indonesia

CATL dan Mitra Memulai Proyek Integrasi Baterai Senilai US$6 Miliar di Indonesia
  • Proyek ini mencakup seluruh rantai nilai baterai - mulai dari penambangan dan pemrosesan nikel hingga bahan baterai, manufaktur baterai, dan daur ulang baterai
  • Proyek ini diharapkan dapat menciptakan 8.000 pekerjaan dan menghasilkan 35.000 kesempatan kerja tidak langsung pada saat mencapai kapasitas operasi penuh
  • Pencapaian ini secara signifikan mempercepat target netralitas karbon Indonesia di tahun 2060

Ningbo Contemporary Brunp Lygend Co, Ltd. (CBL), anak perusahaan dari Guangdong Brunp Recycling Technology Co, Ltd (Brunp), bekerja sama dengan PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) dan Indonesia Battery Corporation (IBC), hari ini secara resmi melakukan peletakan batu pertama untuk Proyek Integrasi Baterai Indonesia di Karawang, Jawa Barat. Brunp adalah anak perusahaan dari Contemporary Amperex Technology Co, Limited (CATL).

Dengan luas lebih dari 2.000 hektar, Proyek Integrasi Baterai Indonesia, dengan investasi yang direncanakan sebesar hampir USD 6 miliar, mencakup seluruh rantai nilai baterai termasuk penambangan dan pengolahan nikel, bahan baterai dan daur ulang baterai di Kawasan Industri FHT di Halmahera Timur, Provinsi Maluku Utara, dan manufaktur baterai di Artha Industrial Hill (AIH) dan KNIC di Karawang, Jawa Barat.

Pabrik baterai di Karawang akan menghasilkan kapasitas tahunan sebesar 6,9 GWh pada tahap pertama. Dengan menerapkan pengalaman Lighthouse Factory dan Extreme Manufacturing dari CATL, pabrik ini akan memastikan produksi sel dan modul baterai berkualitas tinggi yang efisien untuk mempercepat upaya e-mobilitas dan transisi energi di Indonesia dan dunia.

gambar

Komponen utama lainnya dari proyek ini adalah pembentukan sistem sirkular energi terbarukan pertama di Indonesia, dengan penambangan dan pengolahan nikel, bahan baterai, dan operasi daur ulang baterai yang dikerahkan di FHT Industrial Park. Proyek penting ini akan menggunakan teknologi mutakhir dan energi terbarukan untuk mencapai konsumsi energi yang sangat rendah, sehingga memungkinkan peningkatan efisiensi biaya, dan regenerasi bahan baterai bernilai tinggi dengan tingkat pemulihan logam lebih dari 95%. Setelah beroperasi penuh, fasilitas ini diharapkan dapat memproduksi 142.000 ton nikel dan 30.000 ton bahan katoda setiap tahunnya, serta kapasitas untuk memproses sekitar 20.000 ton baterai daur ulang.

gambar

Proyek ini, yang merupakan inisiatif terbesar dari jenisnya di Asia Tenggara, dengan jelas menunjukkan dedikasi Indonesia untuk mempromosikan energi berkelanjutan, kata Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia saat menghadiri upacara peletakan batu pertama di Karawang. Beliau juga menyatakan antusiasme untuk bermitra dengan para pemangku kepentingan global dalam mengembangkan ekosistem industri baterai ramah lingkungan.

Dengan mengintegrasikan seluruh rantai nilai baterai secara vertikal, Proyek Integrasi Baterai Indonesia memberikan contoh yang kuat dalam pengembangan industri yang ramah lingkungan dan sirkular, serta menjadi tolok ukur baru dalam kolaborasi industri internasional. Proyek ini diharapkan dapat menciptakan 8.000 lapangan kerja langsung dan menghasilkan 35.000 lapangan kerja tidak langsung pada saat mencapai kapasitas penuh, dan akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap target netralitas karbon di Indonesia pada tahun 2060.

Peletakan batu pertama ini menandai tonggak penting dalam memajukan Proyek Integrasi Baterai Indonesia, yang selanjutnya akan meningkatkan jejak global CATL, menciptakan ketahanan pasokan bahan baku, dan mempromosikan sirkularitas baterai global.

Lihat semua Berita Terbaru
Memuat

2025 Sponsor & Mitra

Kementerian Tuan Rumah


 

Lembaga Pendukung


 

Utilitas Host


 

Sponsor Berlian


 

Sponsor Platinum


 

Sponsor Emas


 

Sponsor Perak


 

Sponsor Perunggu


Sponsor Rekanan


Sponsor Pusat Pengetahuan


Pembawa Acara Pengarahan Eksekutif


 

Dalam Kemitraan dengan:


 

Mitra Media Strategis Resmi:


 

Mitra Maskapai Penerbangan Resmi: